Jika diperhatikan, dari waktu ke waktu ada beberapa kota kata yang menjadi trend pada masanya atau sering disebut sebagai bahasa gaul. Dulu kita pernah mendengar kata ‘ni yee”, ‘auk ah gelap”, atau saat ini muncul kata-kata “Ah baper lo!” dan lain sebagainya. Penggunaan kata-kata baru sesuai dengan jamannya tersebut merupakan hal biasa yang tidak perlu diperdebatkan, sepanjang tidak melanggar norma atau aturan yang berlaku di tengah masyarakat. Namun ada hal yang lebih penting untuk diperhartikan dalam penggunaan kata-kata, dimana banyak kosa kata yang harus selalu kita ucapkan, seperti kata ‘Tolong’, ‘Maaf’ dan ‘Terima Kasih'.
Sebagai makluk sosial, manusia tidak bisa hidup sendiri, dan memerlukan orang lain untuk memenuhi kebutuhannya. Kita memerlukan pertolongan dan bantuan orang lain dalam hidup kita. Dalam beberapa kasus, kita seringkali lupa atau lebih tepatnya tidak sempat mengucapkan kata ‘tolong’, saat meminta bantuan orang lain. Bahkan terkadang kita lebih memerintah dibanding meminta tolong.
Saat mengucapkan kata ‘tolong’, secara otomatis ekspresi atau bahasa tubuh yang terlihat dari kita adalah ekspresi orang yang meminta bantuan. Saat kita mengucapkan kata ‘tolong’ kita tidak akan bisa berbicara dengan suara lantang, tinggi ataupun ketus. Kata ’tolong’, memiliki pengaruh yang besar, karena bantuan yang datang akan terasa lebih ikhlas. Dari kedua pihak yang ditolong dan penolong-pun akan sama-sama merasa dihargai.
Di sisi lain kita juga tidak pernah luput dari kesalahan, baik disengaja atau tidak disengaja. Terkadang kita mengucapkan atau melakukan sesuatu yang tanpa disadari telah membuat orang lain merasa tersinggung atau dirugikan. Padahal menjaga perasaan orang lain itu sangat penting dalam kita bersosialisasi.
Mengucapkan kata ‘maaf’ tidak sesulit yang dibayangkan, asalkan kita tidak memiliki ego dan gengsi yang tinggi. Sebaiknya kita tidak perlu ragu-ragu untuk mengatakan ‘maaf’ karena kita juga membutuhkan penghargaan dari orang lain. Kita tidak bisa membayangkan bagaimana jadinya jika kita susah bilang ‘maaf’ dan jarang menghargai perasaan orang lain. Kita harus instropeksi, bagaimana jika kita berada pada posisi orang lain yang merasa tidak dihargai. Jika kita ingn dihargai, kitapun harus menghargai orang lain, salah satunya dengan mengucapkan kata ‘maaf'.
Tak kalah pentinganya adalah mengucapkan kata ‘terima kasih’. Kata ‘terima kasih‘ merupakan sesuatu yang sangat penting, dan menunjukkan siapa diri kita. Ucapan ‘terima kasih’ merupakan wujud kita menghargai orang lain yang sudah membantu kita, meski sebenarnya bantuan yang sangat sepele. Dengan kata ‘terima kasih’ orang lain akan merasa dihargai. Ucapan ‘terima kasih’ yang kita ucapkan adalah cara menghargai bantuan yang mereka berikan. Tidak perlu uang, karena uang dalam beberapa kasus dapat membuat orang lain malah tersinggung bukan merasa dihargai.
Nah, sebagai manusia yang bermartabat, kita seharusnya mengucapkan ketia kata tersebut diatas. Mengucapkan kara ‘tolong’, ‘maaf’ dan ‘terima kasih’, merupakan wujud menghargai orang lain, dan sekaligus tahu diri. Mulai sekarang, mari kita membiasakan mengucapkan kata ‘tolong’, ‘maaf’ dan ‘terima kasih’ dalam berinteraksi dengan orang-orang disekitar kita. ‘Tolong’, ‘Maaf’ dan ‘Terima Kasih’, merupakan tiga kata yang saling berkaitan satu sama lain. Tiga kata ini baik diucapkan terpisah ataupun tergabung, maknanya akan sama ; sama-sama cara untuk menghargai.
sumber artikel : https://binus.ac.id/character-building/2022/08/ucapkan-kata-tolong-maaf-dan-terima-kasih/
sumber gambar : https://www.canva.com/
- Kategori:
- Lain-lain
Belum Ada Komentar